Anda Tidak Perlu Pintar Untuk Sukses


Jawab dengan cepat tanpa menggunakan kalkulator...
Berapa hasil 5 x 5..?
Mudah? Ok, kita lanjutkan...
8 x 3 = …
7 x 9 = …
13 x 27 = …
43 x 69 = …
216 x 537 = …

Sebagian besar anda mungkin akan terhenti pada pertanyaan ketiga. Kenapa? Bukan karena anda tidak pintar atau kurang cerdas. Tapi anda hanya tidak terbiasa melakukan perkalian sebanyak itu.


Masih ingatkah anda saat kecil dulu.. guru, orang tua, kakak, dan saudara anda mengajari perkalian 1-9 dengan berbagai metode, lalu kemudian mereka meminta anda untuk menghafalkannya?

Itulah jawaban singkatnya.

Manusia memiliki 3 dimensi pikiran yang berbeda yaitu alam sadar (conscious mind), alam bawah sadar (pre-conscious mind), dan alam tidak sadar (unconscious mind). Apa yang anda lakukan dalam menjawab pertanyaan diatas hanyalah dengan memanggil memori yang telah tersimpan dalam alam bawah sadar anda yang dahulu diulang terus menerus dalam waktu yang lama. Dalam ilmu psikologi hal ini dikatakan sebagai retrieval.
Proses sederhananya seperti ini.. ENCODING (memasukkan informasi ke dalam memori) – STORAGE (menyimpan) – RETRIEVAL (pengambilan dari memori).

Disini saya tidak akan mengajak anda untuk membahas teori secara mendalam. Satu hal yang ingin saya tekankan disini bahwa untuk bisa melakukan sesuatu anda tidak perlu PINTAR atau menjadi orang yang mengetahui secara mendalam tentang hal tersebut.
Misal, anda ingin menyupir mobil. Anda tidak perlu menunggu harus mengetahui mobil itu apa, bagaimana cara menyetir yang sempurna, apa saja yang diperlukan, dll. Cukup naik ke mobil, nyalakan mesinnya, lalu jalan. Memang tidak semudah itu. Saya katakan disini bahwa untuk bisa melakukan sesuatu, anda tidak perlu menunggu ilmu anda sempurna, karena kesempurnaan tidak pernah ada. Anda tahu sedikit tentang sesuatu, praktekkan…sambil terus belajar dan menyempurnakan kemampuan anda dengan membiasakan diri.

Dalam postingan yang lalu, saya menulis kenapa banyak mahasiswa yang mengatakan, “nanti saja setelah lulus dan jadi sarjana, baru saya berani melakukan”. Padahal tidak ada jaminan setelah lulus, mereka berani melakukan. Mungkin dengan berbagai alasan lagi seperti, ”saya mau lanjut S-2 dulu saja biar manteb dan yakin saya bisa”, betul tidak?

Shiv Khera mengatakan dalam bukunya “8 kiat menjadi pemenang”, bahwa segala sesuatu yang pada awalnya kita lakukan secara sadar dan berulang kali dan waktu yang cukup lama, akan mendarah daging dalam sistem tubuh dan berubah menjadi kebiasaan.

Lanjutnya, dalam membentuk perilaku baru (contoh : menyupir mobil), anda akan melewati empat tahap.
Tahap pertama disebut ketidakmampuan bawah sadar (unconsciously incompetence). Dalam tahap ini, anda tidak tahu tentang bagaimana mengendarai mobil.
Tahap kedua disebut ketidakmampuan sadar (consciously incompetence). Ini tahap ketika anda tumbuh dan sadar tentang mengendarai mobil, tapi belum bisa mengendarai
Tahap ketiga disebut kemampuan sadar (consciously competence). Tahap dimana anda sudah dapat mengendarai mobil, tapi masih memikirkan kapan harus menekan rem, gas, dan kopling.
Tahap keempat disebut kemampuan bawah sadar (unconsciously competence). Anda sudah secara otomatis dapat mengendarai mobil secara halus, bahkan dapat berbicara dengan orang di sebelah anda.

Nah, sekarang anda tahu kan kenapa seorang Bill Gates yang DO dari bangku kuliah mampu membuat perusahaan raksasa Microsoft? Bob Sadino yang hanya lulusan SD bisa menjadi pengusaha hebat di negeri ini, bahkan memberikan lapangan pekerjaan bagi sarjana-sarjana yang bingung cari kerja setelah lulus kuliah?
Mereka semua tidak PINTAR. Mereka semua hanya TERBIASA melakukan sesuatu berulang kali secara terus menerus dan konsisten. Itu rahasianya.
Coba bayangkan kalau misalnya waktu kecil dulu anda diajari dan dipaksa menghafal perkalian 3 atau bahkan 5 digit. Tentunya mudah bukan untuk menjawab semua pertanyaan saya diatas..?

Bukan berarti dengan saya menulis ini, saya menyuruh anda untuk berhenti belajar tentang sesuatu dan meninggalkan sekolah anda. Jika anda memiliki kemampuan untuk sekolah tinggi, itu baik.. syukurilah. Tetapi jika anda tidak memiliki kemampuan untuk sekolah lebih tinggi, membeli buku, dll… dunia belum berakhir saudara. Justru anda berkesempatan menjadikan sarjana untuk bekerja di perusahaan anda. Kuncinya adalah…TERBIASA melakukan.. dan biarkan kemampuan anda tumbuh menjadi BESAR dengan sendirinya


Saya sering iseng bertanya ke teman saya mahasiswa pertanian dan manajemen pemasaran. “Kalau uda lulus, mau ga jadi petani dan sales?”. Anda pasti bisa menebak jawaban mereka, hhehe.. pasti tidak mau.
Padahal, kalau mereka tidak langsung terjun ke lapangan, mana mungkin mereka tahu keadaan yang sebenarnya. Bagaimana rasanya ditolak orang, rasanya gagal panen dsb.

Pintar hanyalah sesuatu yang konseptual, bukan sesuatu yang kongkrit. Anda hanya bisa memahami sesuatu secara teoritis, tapi belum tentu mampu melakukannya.

TIDAK PERLU PINTAR UNTUK MENJADI SUKSES…ANDA HANYA PERLU TERBIASA…
MASIH BERPIKIR UNTUK MENJADI ORANG PINTAR…?????
PIKIRKAN SEKALI LAGI….SEBELUM MENYESAL…

http://duniaintuisi.blogspot.com

Comments :

1
phoenix said...
on 

keren

Post a Comment